STATUS sebagai orangtua akan otomatis melekat bagi pasangan yang sudah dikaruniai buah hati. Siap tidak siap status itulah yang akan dikenal oleh orang lain.
Menjadi orangtua tentu merupakan kebahagian tersendiri bagi pasangan suami istri. Ada tanggung jawab yang lebih besar. Berbagai macam cara dilakukan oleh pasangan untuk membahagiakan dan mengekspresikan rasa sayang orang tua terhadap anaknya.
Bagi yang punya kecukupan materi dengan mudah akan menuruti dan melengkapi semua yang dibutuhkan oleh si anak. Bahkan anak TK sudah dibekali dengan perangkat gadget canggih, dan kita tahu benda tersebut belum dibutuhkan untuk anak.
Ada juga anak yang diikutkan les sana sini demi masa depan cerah. Anak harus lebih hebat dari orangtua, semua itu dalih agar anak bisa bahagia nantinya. sehingga di sekiling kita ditemukanlah orang-orang egois yang tidak memiliki rasa empati pada orang lain.
Sebaliknya, pasangan yang hidupnya pas-pasan kadang dihantui dengan ketakutan soal masa depan anaknya, bagaimana sekolahnya, masa depannya dan lainnya sebagainya. Kecemasan ini jika diwariskan ke anak maka tentu akan membawa dampak yang serius seperti rendah diri, tidak pede, merasa tidak punya, dan sebagainya.
Menjadi orangtua memang harus memiliki ilmu dan pastinya perlu belajar, karena yang dibutuhkan anak adalah bukan materi melulu, bukan peringkat satu, bukan barang mewah.
Pemberian terbaik dari orangtua adalah pendidikan yang baik. Tak pandang status sosial, baik dari kalangan elit maupun strata bawah, didiklah anakmu dengan baik. Kenalkan dia pada tuhannya, ajak dia meneladani akhlak Rasulullah, bacakan kisah-kisah kepahlawanan Islam, bukan dongeng yang menyesatkan.
Ajarkan adab agar mampu membawa diri dalam pergaulan. Tugas utama kita sebagai orangtua adalah mendidik, tentunya mendidik dengan cinta.
Mendidik tidak sekedar mengajarkan padanya cara baca tulis, menyekolahkan hingga sukses mendapat pekerjaan yang layak dengan gaji memuaskan. Namun ada sisi lain dari proses mendidik itu yang kadang terlupakan.
Seperti apa model pendidikan yang sebaiknya diberikan ke anak? Nantikan tulisan berikutnya.
Trending Now
-
Foto: Pixabay PUTUS asa itu biasa. Yang luar biasa adalah ketika kamu mampu bangkit dari keterpurukan. Lalu kembali melawan rasa ketida...
-
ARTIS terkenal Nagita Slavina dikabarkan marah saat dipanggil oleh suaminya, Raffi Ahmad, dengan sebutan yang tidak biasanya. Jika bias...
-
Foto: Forbes PERTUMBUHAN teknologi digital kian tak terbendung. Tak terkecuali di Indonesia. Tak heran banyak orangtua yang mendorong anak-...
-
SEBUAH studi ilmiah yang dilakukan Emory University, Amerika Serikat, belum lama ini menemukan bahwa peran ayah dalam pengasuhan meningkat...
-
WALAUPUN insiden ini langka terjadi, namun tetap perlu kewaspadaan yang ekstra. Khususnya mengetahui langkah pertama yang harus dilakukan d...